Rifanfinancindo – Presiden European Central Bank (ECB), Mario Draghi, mengingatkan bahwa risiko-risiko terhadap ekonomi Zona Euro saat ini telah condong ke arah penurunan. Selain itu, untuk pertama kalinya setelah isu perlambatan momentum global merebak, Draghi mengakui bahwa hal itu mulai membebani Outlook negara-negara anggota Zona Euro.
Meski demikian, ia menekankan bahwa ECB belum kehabisan perangkat kebijakan untuk menangani permasalahan tersebut. Hal itu mengindikasikan bahwa bank sentral Eropa sedang tak terburu-buru untuk mengetatkan kebijakan moneter, walaupun telah mengakhiri program stimulusnya bulan lalu.
“Kami masih memiliki daftar panjang instrumen (kebijakan moneter) dan kami siap kapanpun untuk menggunakannya, menyesuaikannya menurut kondisi masa depan yang akan terjadi,” kata Draghi dalam jumpa pers pasca pengumuman kebijakan ECB.
Brexit, Perang Dagang, Dan Volatilitas Pasar
Baca Juga :
- PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
- PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA SURABAYA | PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
- RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
- PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
- RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
- RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
- RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
- PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
- PT. RIFAN | PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
- RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
- PT. RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
- PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
- PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
- PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
- RFB | RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat.
Para pembuat kebijakan di ECB telah sepakat untuk menilai bahwa momentum telah melemah dan mengubah keseimbangan risiko pertumbuhan. Dalam pernyataan Draghi, Brexit, perang dagang, dan perlambatan ekonomi China disebut pula sebagai penyebab meningkatnya kekhawatiran global.
“Risiko-risiko yang meliputi Outlook pertumbuhan Zona Euro telah bergerak miring ke bawah, akibat berlanjutnya ketidakpastian terkait faktor-faktor geopolitik, ancaman proteksionisme, kerapuhan pasar negara berkembang, dan volatilitas pasar finansial,” kata Draghi.
Data Ekonomi Terus Meleset Di Bawah Ekspektasi
Terkait data ekonomi, presiden ECB tersebut mengatakan bahwa data-data terus melemah di bahwa ekspektasi. Ia pun menuding lemahnya permintaan eksternal dan faktor-faktor spesifik dari sejumlah negara di kawasan Euro sebagai pemicu.
Salah satu data terbaru yang dilaporkan melemah adalah PMI Manufaktur Jerman dan PMI Jasa Prancis. Tak hanya turun, data dua negara yang termasuk dalam tiga teratas ekonomi terbesar Zona Euro itu juga terjerumus ke area kontraksi.
Sementara itu, pertumbuhan Zona Euro melambat menjadi 0.2 persen di kuartal ketiga 2018. Padahal, data tersebut sempat tumbuh 0.4 persen di dalam dua kuartal sebelumnya. Oleh sebab itu, sebagian besar ekonom memprediksi bahwa pertumbuhan Zona Euro di kuartal akhir 2018 bakal tak kalah mengecewakan.
( Mbs-Rifan-Financindo-Berjangka )
Lihat : Rifanfinancindo
Sumber : seputarforex